Penyukupan kebutuhan setiap hari, khususnya masalah pangan, tidak lepas dari beberapa produk dalam paket. Sebelumnya membeli, penting diingat banyak hal supaya tidak menyesal setelah itu.

Pemasaran Manajer Tetra Pak Indonesia Panji Cakrasantana sampaikan, langkah awal yang harus dilaksanakan customer ialah memeriksa tanggal lewat waktu. Bertambah persisnya, pastikan belum melalui dari periode lewat waktu.

Panji meneruskan, jika paket karton sudah dengan logo Tetra Pak, dia jamin aman untuk dimakan.

Panji meneruskan, produk santan dalam paket ini dapat disimpan pada suhu ruang, tak perlu dalam kulkas. “Jadi benar-benar gampang, bagus di dalam pemakaiannya dan dalam proses penyimpanannya,” katanya.

Mengacu banyak hasil survey, Tetra Pak menyaksikan banyak sekali perombakan dari sikap atau skema konsumsi customer sepanjang wabah. Disamping itu, ada juga kenaikan kesadaran akan keutamaan kesehatan serta higienitas dari konsumsi produk minuman dan makanan dari bagian customer.

“Produk santan dalam paket menjadi jalan keluar sebab produknya higienis, gampang digunakan, dan memiliki nutrisi.

Sambu Grup untuk produsen santan kelapa dalam paket, KARA, dengan petani kelapa sudah merajut jalinan bertambah dari 5 dasawarsa. Faksinya semenjak awalnya, berupaya tingkatkan nilai dari kelapa tersebut sebab dapat tingkatkan kesejahteraan beberapa petani kelapa.

Dia meneruskan, sesudah proses pemerasan pertama kali, langsung disterilkan dengan proses ultra-high-temperature atau UHT, di mana nutrisi bisa masih terlindungi. Lalu, dibungkus dengan aseptik dengan paket Tetra Pak.

“Paket Tetra Pak berikut yang jamin kualitas dari ketahanan santan itu. Agar wewangiannya terbangun, rasa-rasanya, nutrisinya, bahkan juga struktur kelapanya masih terlindungi. Dapat bertahan s/d 15 bulan seluruhnya tiada bahan pengawet,” sambungnya.

Kelangkaan stock masker rupanya menggerakkan warga Indonesia untuk bertambah kreatif. Ini dilaksanakan seorang wanita paruh baya yang membuat masker dari sisa botol air paket.